Rabu, 25 Maret 2015

Kumpulan Cerita Seram Dalam 3 Kalimat



Sepertinya saya dapet kumpulan cerita bagus nih “Kumpulan Cerita Seram Dalam 3 Kalimat” + Bonus dari admin CC :3 Happy Reading
Source: http://skullroses.mywapblog.com/kumpulan-cerita-seram-dalam-3-kalimat-5.xhtml

1. Malam ini aku tidur sendiri di kamar. Menempelkan badanku di dinding kamar. Tapi sepasang tangan merangkulku dari belakang. (Akbar Fadilla)
2. Aku kasihan pada anak itu yang sudah lama mencari kakak yang hilang. Aku pun membunuh anak itu supaya dia bisa bertemu kembali dengan kakaknya. Hal yang sama kulakukan pada kakaknya dahulu. (Bian)
3. Aku tak menyukai kekasih baru ibuku, dia jahat seperti iblis. Aku memecahkan gelasnya ketika dia minum, mematikan lampu ketika mereka berpesta, bahkan menjatuhkan foto lelaki itu dari atas meja, tapi ibu tetap tak menghiraukanku. Aku sayang ibu dan ingin memastikan ibu tak mati sepertiku. (Rizky Muhammad)
4. Aku adalah penulis. Tugasku adalah menulis cerita pembunuhan dan prosesnya. Tapi yang paling kusukai dalam pekerjaan ini adalah suara jeritannya. (Thata Merca Salsafira)
5. Aku tidak bersungguh-sungguh ingin melompat dari lantai dua rumahku. Tapi adikku yang lucu telah mendorongku dari sana hingga patah leher, syukur aku masih selamat. Aku tidak heran, mungkin adikku hanya meniru perbuatanku setahun lalu padanya. Yang sayangnya saat itu dia tidak selamat. (Ade Affandi MC)
6. Semua berawal dari kamar mandiku. Ya, saat itu aku sedang mandi. Tapi kenapa ayah mengintipku dengan muka kosong di atas loteng? Padahal dia kusembunyikan di dalam koper. (Krizna Novianto)
7. Aku sedang sendirian dirumah. Aku mendengar ketukan di pintu. Ketika membukanya aku melihat nenek membawa bunga kuburannya. (Lala Intan Kumala)
8. Aku terbangun di pagi hari dan turun untuk sarapan. Tapi kemana semua orang? Ayah, ibu, adik, kakak semua menghilang. Hingga penasaranku hilang ketika menemukan mereka di gudang bawah sedang tersenyum seperti saat pesta semalam. (Rizky Muhammad)
9. Aku melihat ponselku. Sebuah pesan masuk dari pacarku, aneh padahal ponselnya ada di laciku. Oh aku baru ingat, bahwa kedua tangannya masih kusimpan di samping ponselnya. (Krizna Novianto)
10. Hari ini aku akan merayakan ulang tahun teman ku. Aku tidak suka dengan kebiasaan buruk nya, dia selalu menginap dan tidur bersama di kamar tidurku. Ya, saat aku mengunjungi pemakaman nya di ulang tahunnya tahun lalu. (Evan Blonyon)
11. Aku terbangun ditengah malam karena harus buang air kecil. aku langsung pergi ke kamar mandi. setelah aku kembali ke kamar, aku terdiam karena menemukan diriku masih terbaring diatas kasur. (Divanka Syauki Akinsa)
12. Selingkuhan suamiku hamil dan aku berjanji membereskan semuanya. Kuminta ia mengajak perempuan itu datang ke vila kami sementara aku menyiapkan satu lubang kubur di belakang vila. Semua akan beres, pikirku, perempuan itu cepat mahir saat kuajari cara menggunakan pistol. (Stephie Anindita)
13. Minggu depan hasil ujian seleksi olimpiade akan keluar. Temanku yg bernama Dina berkata jika hasil seleksi menyatakan dirinya tidak lulus maka hidupnya akan berakhir. Tapi itu hanya omong kosong, karna nanti malam lah jadwal kematiannya. (Poppy Pratiwi)
14. Aku adalah anak dari orang terkaya di sekolah bahkan daerahku. Terkadang aku mengajak satu temanku yang beruntung untuk ikut jamuan makan di rumahku. Sayang, setelah acara selesai mereka tak lagi pulang ke rumah dan malah menetap di lemari esku. (Sinatrya Diko Prayudi)
15. Pasca perang nuklir semua orang di bumi menjadi botak. Suatu hari aku menemukan sehelai rambut panjang di makananku. (Stefanus Yudhistira Satya Baskara)
16. Lekas ku masuk dan menyiram dahaga. Dengan setengah gelas air di atas meja. Jatuh tersungkur, ternganga dan berbusa, tak kusangka di bawah meja ada ayahku terkapar biru. Astaga, kami menelan racun yang sama. (秩序游)
17. Mereka selalu menjuluki aku dengan si cupu atau si jelek. Karena aku kesal aku buat saja mereka dijuluki Almarhum. (Zura Elmasri)
18. "Ini sudah berhasil 100 kali" Kata si pesulap meyakinkan si gadis yang dikuncinya di sebuah pemasung kepala. Gergaji mesin pun memotong kayu, bising suaranya makin mendebarkan jantung sang gadis. Gelisah menunggu dan darah pun muncrat, gergaji menembus leher, membelah kepalanya menjadi dua, "Tuh kan berhasil." (秩序游)
Bonus dari author CC:
1.      Malam ini dinginnya benar-benar menusuk jantungku, hingga aku tak bisa bernafas. Tiba-tiba teman-temanku berteriak ketakutan. Tunggu, apa yang sebenarnya menusukku?
2.      Aku baru saja bangun. Ah, tubuhku terasa sangat ringan. Eh? Tunggu, mengapa aku masih berbaring dikasurku?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages